Profil Tokoh
Urutan berdasarkan abjad (A-Z)
Pria yang akrab disapa Emil ini lahir di Bandung, 4 Oktober 1971. Ia adalah Gubernur Jawa Barat sejak 2018. Sebelumnya, ia adalah Wali Kota Bandung 2013-2018. Sebelum memangku jabatan walikota, Ridwan Kamil adalah seorang arsitek dan dosen tidak tetap di Institut Teknologi Bandung (ITB) Bandung. Selain menangani kesejahteraan warga kota, sebagai walikota Bandung, Ridwan Kamil berusaha mengelola sampah Bandung. Dia memberdayakan warga kota dengan memberi bantuan alat pengolah sampah. Dia juga mengkampanyekan bersepeda di hari Jumat. Ridwan Kamil berusaha menjadikan Kota Bandung sebagai Smart City. Sebagai gubernur, Emil membuat Pemprov Jabar meraih penghargaan penyerap investasi tertinggi dan peringkat kedua layanan investasi terbaik di Indonesia tahun 2021. Jabar juga mendapatkan BI Award sebagai provinsi terbaik dalam perluasan layanan sistem pembayaran digital melalui QRIS. Kemudian, Emil itu dinobatkan sebagai Best Governor for Healthcare and Action Against Pandemi dan Best Governor for E-Government and Digital Innovation dalam People of The Year 2021.
Muhammad Andika Perkasa dilantik menjadi Panglima TNI pada 17 November 2021. Di awal karier, ia banyak menghabiskan waktu untuk studi di luar negeri. Andika menjalani pendidikan di Norwich University. Dia juga melanjutkan studi di National War College (NWC), yang merupakan bagian dari National Defense University, Washington, DC pada 2003. Pada 2005, Andika menimba ilmu di George Washington University. Dia juga adalah lulusan terbaik Seskoad angkatan 1999/2000. Karier TNI-nya bermula sejak lulus dari Akademi Militer (Akmil) pada 1987, yakni berada di Grup 2/Para Komando Kopassus. Dia juga sempat bertugas di satuan elite penanggulangan teror, Sat 81 Gultor Kopassus. Sempat menjalani sejumlah penugasan lain, pada Oktober 2014, Presiden Joko Widodo menugaskan Andika sebagai Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres) sampai Mei 2016. Pria kelahiran 21 Desember 1964 akhirnya mendapat bintang empat saat menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) di pada November 2018.
Muhammad Tito Karnavian lahir di Palembang, Sumatera Selatan, 26 Oktober 1964. Ia menjalani pendidikan di SD Xaverius 4 di Palembang, lalu ke SMP Xaverius 2 di Palembang juga, serta SMA Negeri 2 Palembang. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan AKABRI pada 1987. Pada 1993, Tito menyelesaikan program post-graduate di Universitas Exeter di Inggris dan meraih gelar MA dalam bidang Police Studies. Ia juga menuntaskan pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) di Jakarta pada 1996 dan meraih Strata 1 dalam bidang Police Studies. Tito mendapat Ph.D dalam jurusan Strategic Studies with interest on Terrorism and Islamist Radicalization, di S. Rajaratnam School of International Studies, Nanyang Technological University, Singapura, pada 2013. Tito menjabat Kapolri pada 2016-2019. Ia ditunjuk sebagai Menteri Dalam Negeri sejak 23 Oktober 2019 dalam Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024.